Feeds RSS

Jumat, 16 Oktober 2009

bunga bangkai di sukabumi ???

ini bunga bangkai bukan ???
katanya sih bunga bangkai, tapi gak mirip kayak bunga bangkai ya ????
trus katanya bunga ini tumbuh sendiri dari mana ya ???
katanya sih ini bunga bangkai bukan jenis raflesia arnoldi tp jenis yg lain apa yach ???

Senin, 14 September 2009

Gempa yang mengguncang Jawa ih.. Serem

Pada hari ke-1o puasa, pada jam 02:55 dan saat aku sedang memakai bandana aku merasa rumahku bergetar. Di rumah aku hanya berdua dengan temanku yang bernama Restu.
Ada yang berteriak gempa.... gempa... paniknya aku langsung keluar rumah sambil membacakan ayat ayat allah swt. Ternyata Allah swt telah memberikan cobaan kepada kita.
Keesokan harinya aku mendengar kabar bahwa bibiku yang berada di Bandung Barat rumahnya hancur aku turut berduka cita, juga di daerah kotaku capitol dan mayofild mall retak, ternyata retak itu seperti mau rubuh jadi aku takut banget kalau harus ngelewatin tempat itu.
Allhamdullillah, Allah swt masih memberikan kesempatan bagiku untuk bertaubat kepadamu Ya allah, dengan menyelamatkan keluargaku.
aku dan keluarga turut berduka cita dengan kerusakan yang lumayan parah di daerah Jawa.

Minggu, 23 Agustus 2009

Selasa, 14 Juli 2009

Gabung yach


Glitter Text @ Glitterfy.com

Ucapan Selamat Datang


Glitter Text @ Glitterfy.com

Selasa, 09 Juni 2009

uh...
Dah lama gk posting lagi karena sibuk dengan ulangan dan sekarang lagi latihan untuk perpisahan.
Biasanya pulang jam 12:00 sekarang jadi 14:30 apalagi harusles jam setengah tiga dan hari pertama aku jadi gak les karena kesiangan.
Di sekolah aku dapat bagian sendra tari yang berjudul Purbasari dan Lutung Kasarung
Aku berperan sebagai sunan ambu [yg mengutuk guru minda menjadi lutung]
aku mau ngasih ulasan tentang cerita itu

Prabu Tapa Agung menunjuk Purbasari, putri bungsunya sebagai pengganti. "Aku sudah terlalu tua, saatnya aku turun tahta," kata Prabu Tapa. Purbasari memiliki kakak yang bernama Purbararang. Ia tidak setuju adiknya diangkat menggantikan Ayah mereka. "Aku putri Sulung, seharusnya ayahanda memilih aku sebagai penggantinya," gerutu Purbararang pada tunangannya yang bernama Indrajaya.

Kegeramannya yang sudah memuncak membuatnya mempunyai niat mencelakakan adiknya. Ia menemui seorang nenek sihir untuk memanterai Purbasari. Nenek sihir itu memanterai Purbasari sehingga saat itu juga tiba-tiba kulit Purbasari menjadi bertotol-totol hitam.

Purbararang jadi punya alasan untuk mengusir adiknya tersebut. "Orang yang dikutuk seperti dia tidak pantas menjadi seorang Ratu !" ujar Purbararang. Kemudian ia menyuruh seorang Patih untuk mengasingkan Purbasari ke hutan. Sesampai di hutan patih tersebut masih berbaik hati dengan membuatkan sebuah pondok untuk Purbasari. Ia pun menasehati Purbasari, "Tabahlah Tuan Putri. Cobaan ini pasti akan berakhir, Yang Maha Kuasa pasti akan selalu bersama Putri". "Terima kasih paman", ujar Purbasari.

Selama di hutan ia mempunyai banyak teman yaitu hewan-hewan yang selalu baik kepadanya. Diantara hewan tersebut ada seekor kera berbulu hitam yang misterius. Tetapi kera tersebut yang paling perhatian kepada Purbasari. Lutung kasarung selalu menggembirakan Purbasari dengan mengambilkan bunga-bunga yang indah serta buah-buahan bersama teman-temannya. Pada saat malam bulan purnama, Lutung Kasarung bersikap aneh. Ia berjalan ke tempat yang sepi lalu bersemedi. Ia sedang memohon sesuatu kepada Dewata. Ini membuktikan bahwa Lutung Kasarung bukan makhluk biasa.

Tidak lama kemudian, tanah di dekat Lutung merekah dan terciptalah sebuah telaga kecil, airnya jernih sekali. Airnya mengandung obat yang sangat harum. Keesokan harinya Lutung Kasarung menemui Purbasari dan memintanya untuk mandi di telaga tersebut. "Apa manfaatnya bagiku ?", pikir Purbasari. Tapi ia mau menurutinya. Tak lama setelah ia menceburkan dirinya. Sesuatu terjadi pada kulitnya. Kulitnya menjadi bersih seperti semula dan ia menjadi cantik kembali. Purbasari sangat terkejut dan gembira ketika ia bercermin di telaga tersebut. Di istana, Purbararang memutuskan untuk melihat adiknya di hutan.

Ia pergi bersama tunangannya dan para pengawal. Ketika sampai di hutan, ia akhirnya bertemu dengan adiknya dan saling berpandangan. Purbararang tak percaya melihat adiknya kembali seperti semula. Purbararang tidak mau kehilangan muka, ia mengajak Purbasari adu panjang rambut. "Siapa yang paling panjang rambutnya dialah yang menang !", kata Purbararang. Awalnya Purbasari tidak mau, tetapi karena terus didesak ia meladeni kakaknya. Ternyata rambut Purbasari lebih panjang. "Baiklah aku kalah, tapi sekarang ayo kita adu tampan tunangan kita, Ini tunanganku", kata Purbararang sambil mendekat kepada Indrajaya.

Purbasari mulai gelisah dan kebingungan. Akhirnya ia melirik serta menarik tangan Lutung Kasarung. Lutung Kasarung melonjak-lonjak seakan-akan menenangkan Purbasari. Purbararang tertawa terbahakbahak, "Jadi monyet itu tunanganmu ?". Pada saat itu juga Lutung Kasarung segera bersemedi. Tiba-tiba terjadi suatu keajaiban.

Lutung Kasarung berubah menjadi seorang Pemuda gagah berwajah sangat tampan, lebih dari Indrajaya. Semua terkejut melihat kejadian itu seraya bersorak gembira. Purbararang akhirnya mengakui kekalahannya dan kesalahannya selama ini. Ia memohon maaf kepada adiknya dan memoho n untuk tidak dihukum. Purbasari yang baik hati memaafkan mereka. Setelah kejadian itu akhirnya mereka semua kembali ke Istana. Purbasari menjadi seorang ratu, didampingi oleh seorang pemuda idamannya. Pemuda yang ternyata selama ini selalu mendampinginya di hutan dalam wujud seekor lutung.

dah ya....
aku cape

Kamis, 09 April 2009

Teman Baru

Ye......
Aku dapat teman baru, teman baruku namanya Alyssa Saufika Umari. Teman teman pasti gak tahu yang mana ya kan ????
Dia adalah seorang finalis idola cilik 1 yang biasa dipanggil IFY.
Aku biasa manggil Kak Ify karna Kak Ify lebih tua tiga tahun dari aku.
Aku kenalan sama Kak Ify dari blognya, alamatnya http://ify-idolacilik.blogspot.com
Aku dapat foto yang di bawah juga dari blognya Kak Ify [maaf ya Kak Ify] he.. he..
Walaupun aku dan Kak Ify rumahnya tidak berdekatan tapi aku ingin kami berdua jadi sahabat doain ya....
Aku suka sama Kak Ify karna Kak Ify cantik juga mama nya dan Kak Ify pintar, suaranya juga bagus. Aku doain deh kak semoga Kak Ify dibanggakan di keluarga dan teman teman ok
[DSC_0246.JPG]

Kamis, 02 April 2009

Idola Faforitku

[obiet.jpg] [1_996771388m.jpg] [1_758778266m.jpg] Ini adalah foto Obiet dan Gabriel mereka adalah salah satu idola faforitku
Aku suka sama mereka karna mereka suaranya bagus banget....
Tapi aku bertanya-tanya kenapa Obiet harus terhenti di 4 besar? Kenapa gak jadi juara 1 aja, menurut aku suara Obiet jauh lebih bagus daripada Debo. Aku juga sebenarnya sih pengen bahwa Gabriel masuk ke grand final, tapi kayaknya saingannya terlalu berat, karna sainganya adalah Kiki dan Angel.
Aku berharap secepatnya aku bisa bertemu sama Obiet dan Gabriel
Pokoknya aku gak bisa sehari aja gak dengerin suara Gabriel sama Obiet.....

Selasa, 10 Maret 2009

Out Bond ke De`ranch Lembang Bandung

Uih waktu mau naik flying fox ada panjat tebing dulu dikira gampang eh.. ternyata susah banget walaupun di pegang pakai tali tambang tapi ngegelantung 1 kali. Walau pun cuma panjat tebing segini doang uhhh... Rasanya seram banget harus konsentrasi. Kanan kiri cape tuh kaki buat pegal pegal, tapi setelah sampai di atas yah... Lumayan lah sedap...

Wah.. giliran ku nih rasa takut saat mau naik flying foxnya mana didiemin di atas dulu pokoknya kalau ngeliat ke bawah serem.....

Rabu, 04 Februari 2009

Pertama Kali Ikut Lomba Sinopsis dan Mendapatkan Juara

Pada hari Minggu kemarin atau tanggal 01, 02, 09 aku ikut perlombaan sinopsis. Awalnya membaca cepat tapi tidak jadi karena diganti oleh sinopsis. Aku selalu berlatih walaupun tanganku pegal - pegal. Pada hari perlombaan itu aaku berkata,
``Harus juara awas kalu tidak!``. Aku pergi bersama ibu tercinta diantar oleh my father ke SMANSA/SMA1, ternyata disan masih sepi tidak ada panitia yang ada hanya Teh Firda, ternyata belum pada datang. Singkat cerita

Saat sudah disuruh masuk kelas ku tunggu tunggu Shafa lama sekali datangnya, saat Shafa datang perlombaan langsung dimulai tapi panitia membacakan tata tertib salah satunya peserta membaca 20 menit dan menulis 40 menit lama sekali ya......

Saat dibagika bacaannya ternyata judulnya mau tau kan ???? Baca lanjutannya tapi singkatin aja ya...



Cindelaras

Raden Putra adalah raja Kerajaan Jenggala. Ia didampingi seorang permaisuri yang baik hati dan seorang selir yang cantik jelita. Tetapi, selir Raja Raden Putra memiliki sifat iri dan dengki terhadap sang permaisuri. Ia merencanakan suatu yang buruk kepada permaisuri. "Seharusnya, akulah yang menjadi permaisuri. Aku harus mencari akal untuk menyingkirkan permaisuri," pikirnya.

Selir baginda, berkomplot dengan seorang tabib istana. Ia berpura-pura sakit parah. Tabib istana segera dipanggil. Sang tabib mengatakan bahwa ada seseorang yang telah menaruh racun dalam minuman tuan putri. "Orang itu tak lain adalah permaisuri Baginda sendiri," kata sang tabib. Baginda menjadi murka mendengar penjelasan tabib istana. Ia segera memerintahkan patihnya untuk membuang permaisuri ke hutan.

Sang patih segera membawa permaisuri yang sedang mengandung itu ke hutan belantara. Tapi, patih yang bijak itu tidak mau membunuhnya. Rupanya sang patih sudah mengetahui niat jahat selir baginda. "Tuan putri tidak perlu khawatir, hamba akan melaporkan kepada Baginda bahwa tuan putri sudah hamba bunuh," kata patih. Untuk mengelabui raja, sang patih melumuri pedangnya dengan darah kelinci yang ditangkapnya. Raja menganggung puas ketika sang patih melapor kalau ia sudah membunuh permaisuri.

Setelah beberapa bulan berada di hutan, lahirlah anak sang permaisuri. Bayi itu diberinya nama Cindelaras. Cindelaras tumbuh menjadi seorang anak yang cerdas dan tampan. Sejak kecil ia sudah berteman dengan binatang penghuni hutan. Suatu hari, ketika sedang asyik bermain, seekor rajawali menjatuhkan sebutir telur. "Hmm, rajawali itu baik sekali. Ia sengaja memberikan telur itu kepadaku." Setelah 3 minggu, telur itu menetas. Cindelaras memelihara anak ayamnya dengan rajin. Anak ayam itu tumbuh menjadi seekor ayam jantan yang bagus dan kuat. Tapi ada satu keanehan. Bunyi kokok ayam jantan itu sungguh menakjubkan! "Kukuruyuk... Tuanku Cindelaras, rumahnya di tengah rimba, atapnya daun kelapa, ayahnya Raden Putra..."

Cindelaras sangat takjub mendengar kokok ayamnya dan segera memperlihatkan pada ibunya. Lalu, ibu Cindelaras menceritakan asal usul mengapa mereka sampai berada di hutan. Mendengar cerita ibundanya, Cindelaras bertekad untuk ke istana dan membeberkan kejahatan selir baginda. Setelah di ijinkan ibundanya, Cindelaras pergi ke istana ditemani oleh ayam jantannya. Ketika dalam perjalanan ada beberapa orang yang sedang menyabung ayam. Cindelaras kemudian dipanggil oleh para penyabung ayam. "Ayo, kalau berani, adulah ayam jantanmu dengan ayamku," tantangnya. "Baiklah," jawab Cindelaras. Ketika diadu, ternyata ayam jantan Cindelaras bertarung dengan perkasa dan dalam waktu singkat, ia dapat mengalahkan lawannya. Setelah beberapa kali diadu, ayam Cindelaras tidak terkalahkan. Ayamnya benar-benar tangguh.

Berita tentang kehebatan ayam Cindelaras tersebar dengan cepat. Raden Putra pun mendengar berita itu. Kemudian, Raden Putra menyuruh hulubalangnya untuk mengundang Cindelaras. "Hamba menghadap paduka," kata Cindelaras dengan santun. "Anak ini tampan dan cerdas, sepertinya ia bukan keturunan rakyat jelata," pikir baginda. Ayam Cindelaras diadu dengan ayam Raden Putra dengan satu syarat, jika ayam Cindelaras kalah maka ia bersedia kepalanya dipancung, tetapi jika ayamnya menang maka setengah kekayaan Raden Putra menjadi milik Cindelaras.

Dua ekor ayam itu bertarung dengan gagah berani. Tetapi dalam waktu singkat, ayam Cindelaras berhasil menaklukkan ayam sang Raja. Para penonton bersorak sorai mengelu-elukan Cindelaras dan ayamnya. "Baiklah aku mengaku kalah. Aku akan menepati janjiku. Tapi, siapakah kau sebenarnya, anak muda?" Tanya Baginda Raden Putra. Cindelaras segera membungkuk seperti membisikkan sesuatu pada ayamnya. Tidak berapa lama ayamnya segera berbunyi. "Kukuruyuk... Tuanku Cindelaras, rumahnya di tengah rimba, atapnya daun kelapa, ayahnya Raden Putra...," ayam jantan itu berkokok berulang-ulang. Raden Putra terperanjat mendengar kokok ayam Cindelaras. "Benarkah itu?" Tanya baginda keheranan. "Benar Baginda, nama hamba Cindelaras, ibu hamba adalah permaisuri Baginda."

Bersamaan dengan itu, sang patih segera menghadap dan menceritakan semua peristiwa yang sebenarnya telah terjadi pada permaisuri. "Aku telah melakukan kesalahan," kata Baginda Raden Putra. "Aku akan memberikan hukuman yang setimpal pada selirku," lanjut Baginda dengan murka. Kemudian, selir Raden Putra pun di buang ke hutan. Raden Putra segera memeluk anaknya dan meminta maaf atas kesalahannya Setelah itu, Raden Putra dan hulubalang segera menjemput permaisuri ke hutan.. Akhirnya Raden Putra, permaisuri dan Cindelaras dapat berkumpul kembali. Setelah Raden Putra meninggal dunia, Cindelaras menggantikan kedudukan ayahnya. Ia memerintah negerinya dengan adil dan bijaksana.



sumber: http://www.e-smartschool.com/CRA/001/CRA0010007.asp

Aku menang juara satu loh.. hahaha...


Sabtu, 17 Januari 2009

Mencari Kijing di Kolam Ikan



Pada hari Jum`at aku dan kawan kawan mencari cari kijing di kolam ikan yang sudah selasai di panen. Kami mendapatkan sekitar 80 kijing, walaupun penuh lumpur, tapi kami senang. Saat ibuku datang dari kantor ibu berkata " Tunggu jangan naik dulu ibu ambil kamera untuk blog " ya sudah jadi kami cari terus.... saat sudah diambil kameranya, kami bergaya deh...itu adalah aku, Teh Evi, Teh Indah ada yang laki laki nya tapi mereka tidak mau di foto

Malamnya kijing yang kami dapat dimasak sama ibunya Teh Evi, tapi dimakannya baru hari ini ....rasanya enak tapi agak pedas dan bentuknya seperti jengkol

Minggu, 11 Januari 2009

Liburanku tahun 2oo5

liburan tahun 2oo5 aku pergi ke Pamanukan. Di Pondok Bali aku dan saudara saudaraku bermain pasir

lalu aku ke Bandung, kami makan di Baso Malang Karapitan dihalamannya ada bis sekolah, bisa dinaiki oleh anak dibawah 1o tahun


lalu besoknya ke Goa Belanda didalamnya gelap banget, tapi aku dapat pelajaran berharga tentang masa masa penjajahan